JAKARTA, suaramerdeka.com – Podomoro University mengadakan seminar nasional dengan tema Sistem Transportasi Berbasis Rel yang Berkelanjutan di Wilayah Jabodetabek. Seminar tersebut bertujuan untuk berbagi informasi kepada sesama akademisi, peneliti, lembaga publik, pengembang, dan konsultan akan perkembangan terkini sistem transportasi berbasis rel.
Selain itu, seminar tersebut juga diharapkan dapat menjadi wadah sosialisasi bagi masyarakat untuk menumbuhkan kesadaran terhadap pentingnya penggunaan moda transportasi umum dalam mengurai kemacetan di Jakarta. Serta untuk mendukung pelaksanaan proses pengembangan dan pembangunan transportasi yang berkelanjutan di wilayah Jakarta, Depok, Bogor, Tangerang, dan Bekasi.
“Sinergi antar universitas sangat penting untuk dikembangkan sehingga ilmu yang dimiliki oleh masing-masing akademisi dapat diintegrasikan demi pembangunan di Indonesia untuk kepentingan bangsa dan negara,” ujar Rektor Podomoro University, Cosmas Batubara, Jumat (27/1).
Diakui bahwa pihaknya berkeinginan untuk memberikan kontribusi dalam pembangunan dan pengembangan transportasi berbasis rel di wilayah Jabodetabek. Mengingat, Podomoro University memiliki prodi yang terkait dengan pengembangan infrastruktur. Seperti, Prodi Perencanaan Wilayah Kota, Manajemen dan Rekayasa Konstruksi, Teknik Konstruksi Bangunan, Teknik Lingkungan, dan Arsitektur.
“Kami berharap kedepan dapat memberikan kontribusi dalam mendukung pengembangan dan pembangunan transportasi berbasis rel di Jabodetabek. Dengan prodi yang ada, kami tentunya akan berusaha untuk menyumbangkan ide dan gagasan dalam mewujudkan sistem transportasi yang ekonomis, hemat energi, ramah lingkungan, dan berkelanjutan,” harapnya.
Menurutnya, setiap pembangunan harus didasarkan kepada penelitian. Untuk itu diharapkan semua perguruan tinggi di Indonesia memberikan kontribusi, baik berupa buah pikiran dan gagasan untuk pembangunan Indonesia. “Kita tidak boleh lupa bahwa tanpa penelitian yang lengkap, maka implementasinya pun akan memiliki dampak yang kurang baik. Untuk itu, agar universitas di Indonesia ini bekerja sama dan memberikan kontribusi bagi pembangunan negara,” kata Cosmas. (Satrio Wicaksono/CN38/SM Network)
Sumber: suaramerdeka.com
